Seiring dengan perkembangan zaman yang terus berjalan, penting bagi kita untuk terus berkembang dengan keterampilan hidup Islami. Keterampilan hidup Islami merupakan pondasi utama dalam menjalani kehidupan sehari-hari yang penuh dengan tantangan. Dengan mengasah keterampilan hidup Islami, kita dapat menjadi pribadi yang berdaya dan bertakwa.
Menjadi pribadi yang berdaya berarti memiliki kemampuan untuk menghadapi segala macam rintangan dan tantangan dengan penuh keberanian dan keyakinan. Menurut Ustadz Felix Siauw, pribadi yang berdaya adalah mereka yang mampu menghadapi segala macam ujian hidup dengan sabar dan tawakal kepada Allah SWT. Dengan memiliki keterampilan hidup Islami, kita dapat mengembangkan ketahanan diri yang kuat dan tidak mudah goyah dalam menghadapi cobaan.
Sementara itu, menjadi pribadi yang bertakwa berarti selalu menjalani kehidupan dengan penuh kesadaran akan keberadaan Allah SWT. Menurut Imam Ghazali, takwa merupakan kunci utama dalam mencapai kebahagiaan sejati dan kesuksesan dalam kehidupan dunia maupun akhirat. Dengan memiliki keterampilan hidup Islami, kita dapat terus memperbaiki diri dan menjauhi segala bentuk kemaksiatan yang dapat merusak akhlak dan iman kita.
Untuk mencapai tujuan tersebut, ada beberapa cara yang dapat dilakukan. Pertama, kita perlu meningkatkan keilmuan agama dengan rajin membaca Al-Qur’an dan hadis serta memperdalam pemahaman tentang ajaran Islam. Seperti yang dikatakan oleh Imam Malik, “Keterampilan hidup Islami adalah anugerah terbesar bagi mereka yang mau belajar dan mendalami ajaran agama.”
Kedua, kita perlu melatih diri untuk selalu bersikap sabar dan bersyukur dalam menghadapi segala cobaan hidup. Sabar dan syukur merupakan dua sifat yang sangat penting dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Seperti yang disebutkan dalam Al-Qur’an, “Sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan.”
Ketiga, kita perlu memperkuat hubungan dengan sesama manusia dan menjaga keharmonisan dalam berinteraksi dengan orang lain. Menurut Ustadz Yusuf Mansur, “Keterampilan hidup Islami juga meliputi kemampuan untuk berempati dan menghargai perbedaan antar individu.”
Dengan mengikuti langkah-langkah tersebut, kita dapat menjadi pribadi yang berdaya dan bertakwa dalam menjalani kehidupan. Semoga dengan keterampilan hidup Islami yang kita miliki, kita dapat terus berkembang menjadi insan yang lebih baik dan bermanfaat bagi orang lain. Amin.